
Kab. Bandung, Suara9.com – Warga Kp. Simpen Tenjolaya Kabupaten Bandung, menyalurkan ide dan kreatifitasnya dalam membuat seni mural. Bukan tanpa alasan, hal ini mereka lakukan sebagai bentuk perlawanan terhadap para mafia tanah yang merajalela di wilayah Kabupaten Bandung.
Banyak warga masyarakat termasuk warga Kp. Simpen, Desa Tenjolaya, Kecamatan Cilengkrang, Kabupaten Bandung yang menjadi korban. Mereka pun melawan dengan menggelar seni lukis mural dan pentas musik, Sabtu (14/6/2025).
Rifki, salah seorang penggiat mural yang ikut meramaikan kegiatan tersebut menjelaskan, tajuk yang diangkat oleh para warga pada aksi tersebut yaitu “BERKUMPUL MEMBELA TANAH SAUDARA“.
Menurutnya, perlawanan atas keserakahan dan ketidakadilan yang dialami, bukan selalu dengan kekerasan. Melainkan menuangkan ekspresi dan rasa yang digoreskan di tembok.
“Goresan setiap lukisan di tembok-tembok ini akan menjadi saksi atas kelicikan tangan-tangan yang merenggut kehidupan,” kata Rifki.
Menuangkan ekspresi dan rasa lewat mural dan pentas musik, lanjutnya, para warga sangat antusias menyuarakan keluh kesah dan harapan mereka.
“Acara ini adalah bentuk solidaritas dan rasa tenggang rasa atas saudara-saudara kita yang ruang hidupnya di ujung tanduk penggusuran, mungkin tidak terlalu berdampak untuk saat ini, tapi suatu saat bentuk perlawanan ini akan selalu diingat sebagai bukti bahwa warga Tenjolaya Melawan” jelasnya.
Kegiatan tersebut berjalan dengan meriah, penuh semangat dan mencerminkan perjuangan atas hak-hak mereka yang sedang diinjak-injak, ruang hidup mereka yang dirampas, dan masa kecil anak-anak yang dipudarkan.
Dapatkan Promo dan Diskon dari Portal suara9.com melalui kontak yang tersedia